
Senjata Buatan PT Pindad
Jakarta, Bintasara.com – Miliki 5 senjata tercanggih dan disegani di dunia, Indonesia patut tidak dipandang sebelah mata oleh musuhnya. Selain senjata Indonesia masuk dalam peringkat ke-13 sebagai negara dengan militer terkuat di dunia. Berdasarkan data yang dirilis Global Fire Power (GFP), Indonesia punya skor indeks kekuatan militer sebesar 0.2251.
Senjata Indonesia yang diproduksi PT. Pindad tersebut telah lauching sesuai tahun prosuksinya. Berikut keterangan dan keunggulannya :
- SS2-V4 Kal. 5.56 mm
Senapan terbaik kebanggaan Indonesia yang telah 11 kali memenangkan kompetisi menembak AASAM & AARM mempunyai akurasi tembakan yang jitu dengan menggunakan 6 ulir laras setebal 7 inch. SS2-V4 memiliki bodi yang lebih ringkas dilengkapi dengan picatiny rail dan fitur keamanan yang diperbaharui. Teleskop ACOG merupakan perlengkapan standar pada varian ini. - SPR-2 Kal. 12.7 mm
Senapan penembak runduk yang dapat menembak target dengan jarak 2 kilometer dengan akurasi yang sangat baik. Senapan ini menggunakan peluru dengan kaliber 12.7 x 99 mm. Dalam satu magasennya dapat memuat sampai dengan 5 peluru. Senapan ini dapat menggunakan beberapa tipe peluru 12.7 x 99 mm sesuai dengan kebutuhan. - G2 ELITE Kal. 9 mm
Pistol G2 Elite merupakan salah satu pistol produksi PT. Pindad dengan kaliber 9 x 19 mm parabellum. Pistol ini memiliki magazine yang mampu untuk menampung 15 butir peluru. Pistol ini memiliki keunggulan berupa pisir belakang yang bersifat adjustable. Dengan panjang laras 5 inchi, akurasi yang dihasilkan tidak dapat diragukan. - G2 Premium kal. 9mm
Merupakan pengembangan dari sisi desain dan frame yang berasal dari varian G2 lannya. Fitur serta karakte pada G2 Premium sepenuhnya dikembangkan dari umpan balik para pengguna yang telah mengoperasikan varian G2 Combat dan Elite. Menggunakan munisi kaliber 9 mm, G2 Premium memiliki jarak tembak efektif sampai dengan 25 meter. G2 Premium merupakan varian teratas dalam keluarga pistol G2. - SPR-3 Kal. 7.62 mm
Senapan penembak runduk dengan desain presisi dan bodi yang lebih ringan untuk pergerakan dalam medan pertempuran. Sniper yang memenuhi standar NATO dengan munisi kaliber 7.62 x 51 mm ini dilengkapi dengan teropong bidik untuk meningkatkan akurasi tembakan pada jarak 1 km.